Langsung ke konten utama

Postingan

bukankah menerima kegagalan itu baik.

memandang kegagalan dari sisi baiknya 😀 kali ini mau nulis yang biasa-biasa aja, yah sesuatu yang sering kali kita abaikan contohnya memandang sebuah kegagalan dari sisi baiknya, dulu jaman-jaman aku dibangku SMA tepatnya di mata pelajaran fisika aku enggak pernah dapat nilai lebih dari 75 meski udah mati-matia belajar,aku bahkan sampai iri melihat nilai beberapa teman kelasku yang selalu diatas 90, apa mereka membakar buku catatan lalu meminum airnya atau apalah aku sampai kehabisan akal mengapa nilaiku tak pernah lenioh dari 75  sampai luluspun nilai ku tetap mentok di 75 doang, mungkin tuh fisika punya dendam sama aku, tapi aku rasa semua pemikiran aku tentang fisika dan beberapa temanku itu terlalu berlebihan dan akhir aku berfikir mungkin kemampuan ku dimata pelajaran itu hanya segitu, toh juga di mata pelajaran lain nilaiku tak kalah bagussnya yahh mungkin saja Tuhan menjadikan fisika sebagai kekuranganku hehe.. Dan contoh yang satunya lagi nih ya, aku pernah ber
Postingan terbaru

Wisata Kuliner di Sumbawa

Wisata Kuliner di Sumbawa Poteng, primadona Pernek Kabupaten Sumbawa Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) memiliki beragam jajanan khasnya yang sanggup   menggoyang lidah para penikmatnya. Salah satu yang wajib dicoba adalah poteng Pernek yang amat ternekal dengan cita rasanya ini, poteng merupakan jajanan khas yang banyak diprokduksi di Desa Pernek Kecamatan Moyo Hulu. Di Pernek poteng merupakan warisan nenek moyang yang sangat penting untuk di warisi kepada penerusnya. Jajanan khas Poteng tersebut berbahan dasar ketan serta diproduksi dengan cara dipermentasi dengan tradisional. Bagi masyarakat suku Sumbawa proses pembuatan poteng merupakan manifestasi dari kesabaran. Poteng sering digunakan sebagai makanan sehari-hari tetapi tidak sebagai makanan utama. Poteng juga sering disajikan dalam momen tertentu seperti pertemuan keluarga serta   pada saat ini poteng juga dapat kita jumpai dalam berbagai acara adat. Poteng sangatlah pas buat oleh-oleh bagi sanak keluarga

mencintaimu hingga aku benar-benar lelah

Aku telah mencintaimu hingga aku benar-benar lelah Malam ini sebagimana kotaku diterpa hujan mendung tak berhiaskan bintang, aku tersungkur membaca pesan darinya, sungguh pesan itu membuat hatiku tak karuan, tak tau musti melakukan apa, yang pastinya benar-benar terluka dan kupastkan esok pasti akan ada lebam. Ku mulai menyibukkan diri malam ini sungguh tak berdaya aku dibuat oleh semua keadaan ini. Ku duduk disebuah caffee milik seorang teman kampusku, disana aku hanya duduk menatap cahaya lampu-lampu kecil yang bergantian bercahaya bagai kunang-kunang yang mereka lilitkan di setiap bawah gentengnya dan bergelantungan indah . Sungguh cinta itu membuat kita tak mau mengakui banyak keburukannya bahkan mengakui pada diri kita sendiri. Namun malam ini aku sadar apa yang telah kudapatkan darinya, darinya yang telah lama kunanti, darinya yang telah bertahun-tahun ku nanti, darinya tepi rinduku, darinya yang selalu kucintai, darinya aku dapatkan satu penghinaan lagi,